Mengenal Ciri Fisik Ayam Aduan Peru (Peruvian Cockfight)

Mengenal Ciri Fisik Ayam Aduan Peru (Peruvian Cockfight)

Mengenal Ciri Fisik Ayam Aduan Peru – Ayam Peruvian biasa di ucap Ayam Peru adalah ayam aduan yang datang dari negara Peru. Ayam peru sendiri seringkali dipakai dalam acara laga pertandingan ayam pisau ( peruvian cockfighting ) yang diadakan dengan nasional di satu diantara negara di Amerika Latin. Pakan ayam yang baik ialah biji-bijan serta butiran ayam. Baiknya ayam dikasih pakan berbentuk jagung, beras merah, dedak serta bitiran ayam aduan.

Keunggulan Ayam peru ini seringkali digunakan untuk ayam aduan pisau, atau taji. Hingga senjata paling penting dan keterampilan ayam Peruvian yakni menyerang dengan menggunakan taji. Pergerakan Ayam Peruvian ini cukup gesit dalam bertanding dan mempunyai power yang besar, bisa bergerak cepat untuk menghindar atau menyerang.

 

Live Sabung Ayam Peru

Berikut Ciri-Ciri Fisik Ayam Peru Asli :

  • Badan dari Ayam Peruvian sedang-sedang saja dibanding dengan Ayam Asia Tenggara,
  • Ayam peru ini memiliki ukuran sama.
  • Berat Optimal dari Ayam Peruvian ialah 3.5 Kg waktu dewasa
  • Ayam Peruvian badannya cukup melengkung serta Bungkuk
  • Mempunyai Kuping bewarna Putih
  • Warna dari bulu ayam Peruvian tidak jauh beda dengan ayam petarung yang lain.
  • Ayam ini kuat dalam Stamina Aduan Ayam

Ayam aduan Peruvian atau ayam Peru cukup jarang-jarang didapati di Indonesia. Ini karena sedikit peternak yang lakukan budi daya ayam Peru. Selain itu unsur yang lain ialah harga yang cukup mahal. Bila anda ingin membelinya, mungkin harus import dahulu. Meskipun sedikit didapati di Indonesia, cukup penting buat anda, khususnya penggemar ayam aduan untuk tahu ciri fisik dari ayam Peruvian serta apa kelebihannya.

Ayam Peru di Amerika Latin dipakai jadi Beradu Ayam Pisau, Atau warga Indonesia seringkali ucap dengan Aduan Taji. Hingga Kedahsyatan penting dari ayam itu ialah Tajinya. Kedahsyatan ke-2 dari Ayam Peru Asli ialah kegesitannya dalam gerakan, dalam laga Ayam Peru bisa bergerak secara cepat baik dalam menghindarkan serangan musuh atau dalam menyerang musuh dengan cepat.

Sebab jenis ayam ini bibitnya relatif mahal untuk wilayah Indoensia, terutamanya di wilayah Bali serta Lombok. Pendapat untuk peternak pemula ialah pelihara dengan populasi yang kecil. Meskipun mungkin punyai modal besar, tetapi sebab ayam setiap saat ada penyakit karena itu butuh kehati-hatian. Jika pada awal budidaya sudah sukses karena itu period eke dua bisa perbanyak populasi ayam itu.

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*